Sabtu, 30 Agustus 2008

Harga Naik

Kebutuhan Pokok Jelang Ramadan Naik 

Harga sejumlah kebutuhan pokok di Kota Muaradua kabupaten OKU Selatan mulai merangkak naik sepekan menjelang Ramadan. 

Harga kebutuhan pokok yang mengalami ke-naik-an itu di antaranya telur ayam, gula, daging ayam ras, daging ayam kampung, daging sapi. Selain itu harga sayuran juga mengalami kenaikan seperti, kembang kol, kentang, buncis dan kacang kapri.

Kendati sejumlah harga sembako mulai naik, namun hingga kini belum ada tanda tanda peningkatan pembelian yang dilakukan masyarakat. 

Salah satu pedagang kelontong di Pasar Saka Selabung Muaradua, Fatimah, 34, mengatakan, harga kebutuhan pokok yang paling mengalami kenaikan cukup signifikan adalah harga telur ayam. Kenaikan harga telur hingga menembus Rp 2.000 per kilogram. 

”Biasanya saya jual telur per kilogram Rp12.000.Tapi sekarang harganya sudah sampai Rp14.000 per kilogram. Naiknya harga telur sudah terjadi sejak sepekan kemarin,ini karena harga pakan ternak yang naik,” ujarnya, kemarin. 

Selain harga telur ayam, kebutuhan pokok lainnya terutama yang berkaitan dengan Puasa dan Lebaran juga naik. Harga gula misalnya, naik sekitar Rp 2.000 per kilogram dari Rp 6.000 per kilogram naik menjadi Rp8.000 per kilogram. 

Sedangkan harga kebutuhan pokok lainnya seperti beras, gula pasir, tepung terigu, minyak sayur justru cenderung stabil. Pedagang daging ayam, Herli, 38 mengatakan, harga daging ayam terus mengalami kenaikan dalam sepekan terakhir ini. Bahkan, kenaikan harga ayam dalam sepekan mengalami kenaikan hingga dua kali. 

Yakni dari semula Rp18.000 per kilogram menjadi Rp 20.000 per kilogramnya dan naik lagi menjadi Rp 23.000 per kilogramnya. Begitu pula dengan harga daging sapi yang mengalami kenaikan.Dari biasanya dijual Rp 46.000 per kilogram, kini naik menjadi Rp47.000 hingga Rp48.000 per kilogram. 

”Padahal pembeli sepi, belum mengalami kenaikan apa-apa menjelang puasa ini. Kenaikan harga terjadi karena harga pakan ternak naik Rp 300 belum lama ini,” ungkapnya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdangangan serta UKM dan PM Pemkab OKU Selatan, Zulkarnaen mengakui, menjelang datangnya bulan suci ramadhan harga kebutuhan pokok sudah menunjukan kenaikan. Namun, kenaikan harga tersebut masih fakultatif. Tetapi, pihaknya di bulan puasa mendatang akan mengelar pasar murah, hal itu dilakukan untuk membantu masyarakat untuk menghadapi lebaran mendatang. 

“Harga kebutuhan pokok saat ini, masih vakultatif. Namun, harga kebutuhan pokok tersebut akan mengalami kenaikan yang seknivikan yakni menjelang lebaran. Oleh karena itu, kita akan mengelar operasi pasar,” ungkapnya. 
  

Tidak ada komentar: